Senin, 18 Mei 2020

PARASITOLOGI
OLEH : NYOTO DIMAS UTOMO

Pengertian

Parasitologi merupakan Ilmu yang mempelajari tentang parasite. Parasite merupakan organisme yang hidupnya menumpang dan merugikan organisme lain. Ukuran tubuh penumpang lebih kecil dari yang ditumpangi. Parasit ini disebut juga sebagai agent.

v  Parasite      : organisme yang menumpang
v  Hopses                  : organisme yang ditumpangi
v  Merupakan binatang (beda dengan mikrobiologi)
v  mengandung protein tinggi
v  selalu mengakibatkan alergi.
v  Tubuh lebih kompleks, mulai bersel tunggal sampai sel banyak.
v  Masuk tubuh manusia dengan berbagai cara seperti oral, kutan, inhalasi, seksual, darah, plasenta.

Cara Perkembang biakannya

v  Tanpa perkawinan : membelah
v  Dengan perkawinan          : sperma + ovum


Cara infestasi ke tubuh

v  Langsung : Parasit langsung masuk tubuh seperti amuba
v  Tak langsung :
a.       dengan vector  : binatang lain yang menjadi kendaraan masuk.
b.      Parasit menginfeksi binatang  : hewan menjadi sakit kemudian menular ke manusia.

Jenis Dan Klasifikasi Parasit

Berdasarkan sifat parasit.
v  Parasit fakultatif
Parasite Fakultatif adalah organisme yang sebenarnya hidup bebas, namun karena kondisi tertentu mengharuskan organisme tersebut hidup sebagai parasit sehingga sifat hidup keparasitannya itu tidak mutlak. Sebagai contoh lalat-lalat seperti Sarcophaga, Chrysomyia, Caelophora dan lain-lainnya yang termasuk keluarga Calliphorinae.
(Gambar Caelophora)
(sumber : Caelophora sp. | Nature Spot)
v  Parasit obligat.
Parasite Obligat adalah semua organisme yang untuk kelangsungan hidup dan eksistensinya mutlak memerlukan hospes. Semua organisme yang patogen merupakan parasit obligat. Sebagai contoh tali putri
(gambar tali putri)
(sumber : eBIOLOGI.COM)
v  Parasit insidentil atau parasit sporadis.
Parasit insidentil adalah suatu parasit yang karena sesuatu sebab berada pada hospes yang tidak sewajarnya. Contoh parasit insidentil: Dipylidium caninum. Parasit ini adalah cacing pita pada anjing yang dikenal dengan cacing pita biji ketimun, tetapi karena kebetulan atau karena suatu “kecelakaan” terdapat pada manusia.
(gambar proses Diphylidium caninum)
(sumber : CDC – DPDx – Dipylidium caninum)
v  Parasit eratika.
Parasite eratika merupakan parasit yang terdapat pada hospes yang wajar tetapi lokasinya pada daerah yang tidak sewajarnya. Contoh parasit eratika seperti Ascaris lumbricoides.
(gambar proses penularan Ascaris lumbricoides)

(sumber : CDC – DPDx – Ascariasis )
v  Parasit spuriosa.
Istilah ini sebenarnya tidak tepat untuk menyatakan parasit salah duga. Hal ini terjadi pada saat diagnosa pasca mati, misalnya karena sebelum mati anjing makan tinja sapi yang mengandung telur cacing Moniezia expansa, maka pada pemeriksaan pasca mati bisa saja anjing didiagnosa terinfestasi cacing Moniezia expansa.
(gambar proses penularan moniezia expanza)
(sumber : NCSU Veterinary Parasitology )

Berdasarkan waktu atau derajat keparasitannya
v  Parasit temporer atau parasit non periodik.
Parasite temporer adalah organisme yang sebagian waktu hidupnya harus hidup sebagai parasit sedang sisa hidupnya sebagai organisme hidup bebas. Contoh dari parasit temporer : Nyamuk Anopheles.
(gambar nyamuk Anopheles)
(sumber : Wikipwdia)
v  Parasit stasioner
Parasit stasioner adalah parasit yang selama satu stadium perkembangannya atau selama hidupnya selalu kontak dengan hospesnya. Contohnya yaitu Gasterophilus sp.
(gambar Gasterophilus sp.)

(sumber : Wikipedia )
Berdasarkan jumlah hospesnya
v  Parasit holoksenosa atau parasit monoksenosa
Parasit holoksenosa adalah parasit yang dalam siklus hidupnya hanya membutuhkan satu organisme lain sebagai hospes. Contohnya seperti Eimeria tenella.
(gambar Eimeria tenella)
(sumber : Wikipedia)
v  Parasit heteroksenosa
Parasit heteroksenosa adalah parasit yang dalam siklus hidupnya membutuhkan lebih dan satu organisme lain sebagai hospesnya. Contohnya seperti Babesia motasi
(gambar proses Babesia motasi)
(sumber : CDC – Babesiosis - Biology)
Berdasarkan lokasi atau predileksinya
v  Ektoparasit atau ektozoa
Ektoparasit adalah parasit-parasit yang hidup berparasitnya pada permukaan tubuh hospes atau di dalarn liang-liang pada kulit yang masih mempunyai hubungan bebas dengan dunia luar. Contohnya seperti Kutu Kasur, kutu rambut dll
(gambar Kutu Rambut)
(sumber : Wikipedia)
v  Endoparasit atau entoparasit atau entozoon
Endoparasit adalah parasit-parasit yang berlokasi didalam jaringan tubuh hospesnya kecuali yang hidup dipermukaan tubuh dan di dalam liang-liang kulit. Contoh-contoh endoparasit: Di dalam saluran pencernaan.
(gambar endoparasit)
(sumber : AYOK BELAJAR)
Berdasarkan pengaruhnya terhadap hospes
v  Parasit pathogen
Parasit-parasit seperti Plasmodium falciparum, Theileria parva, Trypanosoma evans, Babesia bigemina dan Leishmania donovani dapat digolongkan parasit yang berefek patogen terhadap hospesnya.
(gambar siklus hidup Theileria parva)
(sumber : ResearchGate)
v  kurang pathogen
Parasit Fasciola hepatica kurang patogen pada domba sedang Fasciola gigantica kurang patogen bagi sapi. Haemonchus contortus dan cacing kait Bunostomum termasuk dapat digolongkan parasit kurang patogen.
(gambar siklus hidup Fasciolia gigantica)
(sumber : CDC – DPDx - Fasciolasis)
v  Parasit yang tidak pathogen
Termasuk parasit tidak patogen adalah Ascaris lumbricoides pada babi dan manusia.
(gambar Ascaris lumbricodies)
(sumber : Medscape eMedicine)
Berdasarkan klasifikasi hewan
v  Uniseluler parasite
Kebanyakan hewan-hewan bersel satu sebagian besar hidupnya sebagai parasit seperti misalnya, hewan-hewan yang termasuk filum Sarcomastigophora, Apicomplexa, Microspora, Myxospora dan Ciliophora. Contoh parasit yang termasul dalam filum Sarcomastigophora adalah Trypanosoma, Trichomonas, Tritrichomonas, Histomonas, Giardia.
(gambar Trypanosoma)
(sumber : SlideShare)
v  Multiseluler parasit.
Hewan-hewan multiseluler yang hidupnya sebagai parasit kebanyakan pada hewan-hewan invertebrata seperti yang termasuk filum Nemathelininthes, Plathyhelminthes, Crustacea Arthropoda
(gambar filum Crustaceae Arthropoda)
(sumber : Keys – Lucid key Server)




Daftar pustaka
  1. https://soalkimia.com/materi-parasitologi-jenis-dan-klasifikasinya/  Diakses pada tanggal 17 Mei 2020 pada pukul 09.00
  2. https://www.slideshare.net/mobile/widheaa/parasitologi-42090990 Diakses pada tanggal 18 Mei 2020 pada pukul 14.00